Serunya! Tingkatkan Silaturahmi dengan Family Gathering

19.27.00 Add Comment

Himpunan mahasiswa teknik kimia universitas sultan ageng tirtayasa (untirta) melaksanakan kegiatan family gathering di Aula Ft.Untirta, sabtu (8/11/19). Kegiatan tersebut dilaksanakan dengan tujuan untuk merangkul mahasiswa prodi teknik kimia, hal ini merupakan momen yang bagus sekaligus untuk menjalin dan mempererat tali silaturahmi antar sesama mahasiswa dan para alumni yang turut hadir dalam kegiatan gathering tersebut.


Kegiatan ini dimuali dengan senam zumba pada pagi hari yang diikuti oleh para mahasiswa kemudian dilanjutakan dengan family gathering discussion yang dihadiri oleh ketua jurusan teknik kimia bapak Endang suhendi, ST.,M.Eng, bapak Rudi Hartono, ST., MT. Sebagai perwakilan dosen yang merupakan alumi dari untirta, ketua ikatan alumni teknik kimia bapak Amin, dan juga para alumni yang turut hadir dan meramaiakan acara tersebut.


Dalam diskusi ini banyak masukan-masukan yang disampaikan oleh para alumni agar kedepannya teknik kimia untirta semakin baik dan dapat bersaing dengan universitas ternama lainnya di  dunia industri. Setelah sesi tanya jawab berakhir Kemudian dilanjutkan dengan makan bersama.


Setelah makan siang bersama, tak lupa ada kegiatan sosial yaitu santunan anak yatim piatu kepada yayasan Al-Kahfi yang bertujuan untuk membantu sesama dan juga bentuk kepedulian kepada masyarakat sekitar.


Terakhir, kegiatan dilanjut dengan Games seru dan doorprize yang disediakan oleh panitia.

#HimatemiaBisa
#HimatemiaGo

SINBIOTIK TALAS BENENG KHAS BANTEN

14.01.00 Add Comment


Halo sobat ilmiah .
Sudah tahukah kita kabar kesehatan saat ini ?
Melihat angka kesehatan saat ini, dapat dipastikan sangat memprihatinkan, terutama masalah pada pencernaan seperti diare, konstipasi, peradangan usus, dan iritasi usus. Terkadang hal tersebut sering  dianggap sepele dengan tidak melihat resikonya yang  akan berdampak sangat serius bagi tubuh. Melihat peningkatan penyakit pencernaan yang kian pesat di dunia berdasarkan data WHO. Penyakit pada pencernaan itu sendiri termasuk kedalam jenis 10 penyakit mematikan di dunia. Berdasarkan data rujukan dari artikel kabar berita Antara menunjukkan, bahwa 30 persen pasien yang berada di rumah sakit adalah pasien yang mengeluh dan mengidap penyakit pada pencernaan, sementara 40 – 46 persen pasien yang merujuk pada klinik kesehatan dan dokter praktek juga mengeluhkan hal yang sama, yaitu masalah pada pencernaan. Penyakit pada pencernaan biasanya disebabkan oleh lifestyle dan pola hidup sehat, terutama asupan makanan serta bagiamana kita menjaga kebugaran tubuh dengan cara berolahraga. Pencernaan yang sering dikaitkan dengan sistem metabolisme tubuh  mulai dari mulut, kerongkongan hingga usus besar, dan sistem eksresi diatur oleh sistem pencernaan. Dalam perannya, diperlukan mikroorganisme yang baik bagi tubuh, terutama usus, guna mengatur kerja sistem organ.

Nah, bagaimana tanggapan sobat ilmiah mengenai permasalahan tersebut ?
Mari kita simak artikel dibawah ini !

Talas Beneng : Sumber Prebiotik dan pengaktivasi probiotik



Sobat ilmiah sudah pasti tahu bukan dengan talas beneng ?
Apalagi sobat ilmiah keturunan asli Banten, pasti tahu betul ya.
Sebenarnya solusi dari permasalahan pencernaan, dapat kita atasi dengan talas yang satu ini. Talas yang sangat berkhasiat dan salah satu ketahanan pangan daerah Banten. Penyakit pada pencernaan biasanya tidak terlepas dari peran aktif biotik atau mikroorganisme baik yang berperan peting dalam tubuh.

Nah, senyawa natural dan mikroorganisme penting  biasanya terdapat dalam asupan yang banyak mengandung oligosakarida, dimana gula tersebut banyak terkandung pada talas. Dimana Banten khususnya Pandeglang yang memiliki komoditi talas siap ekspor, yang salah satu jenis talasnya yang terkenal adalah talas beneng.

Talas Banten atau yang lebih dikenal dengan nama Beneng dengan nama latin (Xanthosoma undipes K.Koch) merupakan kombinasi kata dari besar dan koneng yang memiliki arti besar dan berwarna kuning. Talas ini merupakan komoditi utama daerah Pandeglang, Banten. Talas beneng memiliki karakteristik yang berbeda dengan talas dari daerah lainnya. Talas ini tumbuh liar di lereng gunung, memiliki batang yang besar dan panjang serta pada bagian akarnya terdapat umbi-umbi kecil (kimpul) yang bergerombol. Selain kimpul, bagian utama yang dapat dimakan adalah batang. Talas beneng yang dapat dimanfaatkan dan dikonsumsi seluruh bagiannya ini, memiliki ukuran yang lebih besar dari talas pada umummnya, dengan panjang 120 cm, bobot 42 kg, serta 50 cm diameter lingkar luar.
Kandungan gizi serta nutrisi yang terkandung dalam talas beneng yang bermanfaat dan diperlukan oleh tubuh manusia yaitu protein 2,01%, karbohidrat 18,30%, lemak 0,27%, pati 15,21% dan kalori sebesar 83,7 kkal. Pengendalian terhadap kadar oksalat dapat dilakukan dengan cara perendaman dalam garam, yang akan membantu menurunkan kadar oksalat yang terkandung. Dari banyaknya kegunaan dan manfaat talas beneng juga merupakan sektor alam Kabupaten Pandeglang yang memiliki nilai strategis yang komersial untuk menjadi komoditi utama dalam ketahanan pangan daerah.

Probiotik : Mikroorganisme baik dalam tubuh


Sementara, tahukah kalian apa peran dari Sinbiotik talas beneng? Yuk kita ungkap potensi alam baduy satu ini !

Prebiotik dan probiotik selalu dianggap memiliki  peranan yang sama dan seringkali disebutkan sebagai satu zat. Namun, pada prinsip dan definisinya memiliki peran dan arti yang berbeda akan tetapi saling melengkapi dan sinergis. 

Prebiotik adalah suatu senyawa natural dalam makanan yang tidak dapat dicerna oleh usus dan berfungsi sebagai zat pengaktivasi mikrooganisme baik dalam sistem pencernaan. Prebiotik juga merupakan suatu zat yang baik dalam penyerapan kalsium. Jenis yang sering  dijumpai adalah fruktooligosakarida yiatu seperti inulin dan galaktooligosakarida.

Berbeda dengan probiotik yang merupakan mikroorganisme baik yang secara natural berkembang diusus dan merupakan kultur baik yang dapat menyeimbangkan floral di usus. Fungsi dari mikroorganisme satu ini adalah melancarkan sistem pencernaan dan menjaga sistem imun dalam tubuh. Probitik yang terkandung baik untuk mengatasi sindrom iritasi usus besar, dan gelaja alergi lainnya. Serta mengurangi gejala intoleransi laktosa dalam tubuh.

Menurut penelitian dari Academy of Nutrition and Dietetics melansir bahwa, kandungan kedua senyawa tersebut tidak hanya saja bisa menyelesaikan permasalahan pencernaan. Akan tetapi, dapat digunakan sebagai daya tahan, kebugaran tubuh dan menyehatkan kinerja jantung. Hal ini perlu diperhatikan.

Kandungan yang khas lainnya dari talas beneng adalah kandungan beta karoten yang dicirikan dengan pigmen warna kuning pada bagian daging umbinya. Rusbana et.al., (2012).


Indeks prebiotik ditentukan dengan menghitung pertumbuhan total bacteria, mikrobia probiotik (Bifidobacteria dan Lactobacillus) dan mikrobia patogen (Bacteroids dan Clostridium), dimana kandungan itulah yang dapat menganalisa kadar prebiotik dalam talas beneng.

Bagaimana sobat ? Sudah tahu bukan rahasia yang terkandung dalam talas khas Banten yang satu ini. 

Maka dari itu, mari kembangkan potensi yang telah kita ketahui dari apa yang kita pelajari.
Siapa yang tahu, memang belum tentu penemu. Mereka adalah orang yang pintar meramu, dan membuat orang tak ragu serta tercengang tergugu, karena melihat kehebatanmu dengan ilmu.

#HimatemiaResearch
#HimatemiaGo

Referensi
Budiarto, Sofyan dan Rahayuningsih, Yunia. 2017. “Potensi Nilai Ekonomi Talas Beneng (Xanthosoma undipes K.Koch) Berdasarkan Kandungan Gizinya”. Jurnal Kebijakan Pembangunan Daerah, Vol. 1 No. 1 (1-12).

Kusnandar, Feri. Lilis Nuraida dan Nurheni Sri Palupi. “Pemanfaatan Talas, Garut dan Sukun Sebagai Prebiotik dan Formulasi Simbiotik Sebagai Suplemen Pangan”. Staf Pengajar Dep. Ilmu dan Teknologi Pangan Fakultas Teknologi Pertanian IPB.

Rostianti, Tuti., dkk. 2018. “ Karakteristik Sifat Fisikokimia Tepung Talas Beneng Sebagai Biodeversitas Pangan Lokal Kabupaten Pandeglang “. Gorontalo Agriculture Journal, Vol. 1 No. 2 E-ISSN: 2614-2848.

Wahdah, Huliyyatul. 2016. “ Analisis Oligosakarida dari Tepung Umbi Talas Safira (Colocasia Esculenta (L.) Schott Var. Antiquorum) dan Potensinya Sebagai Prebiotik “. Universitas Gadjah Mada, Diunduh dari http://etd.repository.ugm.ac.id/





Tirtayasa National Paper Competition

08.51.00 Add Comment

📚Proudly Present📚
TIRTAYASA NATIONAL PAPER COMPETITION 2020

Pengembangan Riset dan Teknologi Untuk Memantapkan Revolusi Industri 4.0 di Indonesia

Yuk ikutan TNPC 2020!!!
Tunjukkan Bahwa Generasi Muda Indonesia Memiliki Antusiasme Terhadap Perkembangan Riset dan Teknologi melalui Ide-Ide Kreatif dan Inovatif dengan Mengikuti Lomba Karya Tulis ini

💰 BIAYA :
Biaya pendaftaran abstrak, 30 rb/abstrak
Biaya pendaftaran fullpaper, 120 rb/fullpaper

📌TIMELINE
Pelaksanaan Lomba Karya Tulis Ilmiah pada:
📅 11 - 14 Desember 2019
PENDAFTARAN ABSTRAK (ONLINE)
📅17 Desember 2019
PENGUMUMAN ABSTRAK
📅4-7 Januari 2020
PENGUMPULAN FULL PAPER (ONLINE)
📅30 Januari 2020
PENGUMUMAN LOLOS FULL PAPER
📅7 Februari 2020
TECHNICAL MEETING
📅8 Februari 2020
PRESENTASI FULLPAPER

🎁HADIAH
🌟Juara 1 : Uang Tunai 5jt Rupiah + Trophy dan Sertifikat
🌟Juara 2 : Uang Tunai 2,5jt Rupiah + Trophy dan Sertifikat
🌟Juara 3 : Uang Tunai 1,5jt Rupiah + Trophy dan Sertifikat

Ayo Generasi Muda Daftarkan Tim Terbaikmu Segera!!! Menangkan Hadiah Total Jutaan Rupiah🎉
.
📋Daftar disini :
bit.ly/2XtAOFH
📥Download Panduan Penulisan Disini :
https://bit.ly/2rVF7O1
.
📞More Information
📱Umar Hamzah : 085776234844
📱Ario Priyo : 085717889390

#HimatemiaBISA
#HimatemiaGO

Meriahnya Chemfest 2019

17.18.00 Add Comment

Himpunan mahasiswa Teknik kimia untirtra, pertama kalinya menggelar festival musik Chemfest 2019. Kegiatan berlangusung di Letter U Fakultas Teknik Untirta dan dihadiri oleh lebih dari seribu orang pada Sabtu,(16/11/19).


Pada kesempatan ini Chemfest menghadirkan Guestar utama yaitu ‘Nadin Amizah’ serta band-band lokal yang ada di Cilegon dan tak lupa pula ada atraksi debus yang merupakan salah satu budaya khas Banten yang di bawakan oleh Pandawa,


selain debus ada pula penampilan dance, tari saman, dan band himatemia.

Kegiatan ini merupakan bentuk eksistensi jurusan teknik kimia sekaligus memberikan hiburan yang menarik serta meriah bagi masyarakat luar, dan juga mengajak mahasiswa jurusan teknik kimia untuk berkarya dalam bidang seni dan memberikan pengalaman untuk berpartisipasi dalam membentuk sebuah event.

Tidak hanya pertunjukan musik, gelaran Chemfest 2019 juga diramaikan dengan stand bazaar berupa tenant-tenant pakaian dan juga food & beverages untuk meramaikan kegiatan ini yang berdiri di sepanjang area pinggir jalan, para penonton boleh jajan apa saja tanpa takut lapar hingga acara berakhir.

#HimatemiaBisa
#HimatemiaGo

Opening Ceremony Chemeng Day 2019

16.40.00 Add Comment

Memperingati hari jadi teknik kimia yang ke 37 tahun, Himpunan Mahasiswa Teknik Kimia Untirta menyelenggarakan acara Chemeng Day Dengan mengusung tema “Spread the new act with togetherness to build a bright generation” pada Jum’at (4/11/19).

Berbagai lomba dan kegiatan diselenggarakan dalam rangka menyambut Dies Natalis Teknik Kimia yang melibatkan seluruh civitas akademik teknik kimia yaitu Dosen, Mahasiswa, serta Alumni yang turut serta memeriahkan rangkaian kegiatan ini. Rangkaian kegiatan ini dimulai pada tanggal (4 november 2019), dimana pada tanggal tersebut terdapat acara Opening Ceremony yang dimeriahkan oleh seluruh civitas akademik teknik kimia,
 Selanjutnya dilanjutkan dengan rangkaian kegiatan Family Gathering dan Charity Event pada tanggal (9 November 2019). Acara ini bertujuan untuk meningkatkan eksistensi jurusan teknik kimia untirta di kalangan masyarakat umum melalui kegiatan-kegiatan yang bernilai islami atau keagamaan seperti santunan anak yatim kepada yayasan Al-Kahfi, setelah itu dilanjutkan dengan kegiatan Chemical Engineering Festival (Chemfest) berupa festival musik yang dimeriahkan oleh Guestar yaitu ‘Nadin Amizah’ pada tanggal (16 November 2019), dan dilanjut dengan acara Waste Treatment Competition (WTC) yang merupakan lomba karya tulis ilmiah dengan tema ‘Optimalisasi potensi limbah dengan membangun daya inovasi millenial dalam mewujudkan SDG’s 2030’ yang  diikuti oleh beberapa Universitas se-Indonsia pada tanggal (24-25 November 2019) serta acara Closing Ceremony pada tanggal (28 November 2019).


Pada acara Opening ini dimulai dengan Funchant yang dipimpin oleh beberapa orang didepan sebagai pengarah, kemudian di lanjutkan dengan acara pembukaan yang dihadiri oleh ketua jurusan teknik kimia, ikatan alaumni teknik kimia  dan para HMJ.


Acara dibuka dengan sambutan ketua penyelenggara Andri Ardianto Pamungkas dilanjut dengan sambutan ketua himpunan mahasiswa teknik kimia Ahmad Royhan dan sambutan ketua jurusan teknik kimia Bapak Endang Suhendi, ST., M.Eng.


Terakhir acara tersebut ditutup oleh penampilan Tari rampak bedug Banten, sebagai ciri khas seni budaya Banten.

#HimatemiaBisa
#HimatemiaGo

TATA CARA DAN ETIKA MENGHUBUNGI DOSEN

14.20.00 Add Comment


   Seorang mahasiswa pastinya membutuhkan hubungan yang baik antara mahasiswa dengan mahasiswa maupun mahasiswa dengan dosen. Dosen adalah peran penting dalam perguruan tinggi dan hubungan baik dengan dosen sangatlah di perlukan, dengan adanya perkembangan jaman maka akan semakin banyak pula hal-hal yang berubah dan memudahkan banyak hal, salah satunya adalah menghubungi dosen pada jaman sekarang mahasiswa lebih banyak menghubungi dosen melalui chat atau surat elektronik. Perkembangan teknologi memudahkan banyak hal, namun banyak juga orang-orang yang menyepelekan hal-hal yang seharusnya dilakukan terutama sebagai mahasiswa, salah satunya adalah etika atau tata cara menghubungi dosen.

Tata cara ataupun tata cara menghubungi dosen merupakan hal penting yang perlu kita pelajari bersama untuk menunjang hubungan baik antar mahasiswa dengan dosen. Berikut merupakan tata cara menghubungi dosen agar tetap terjalinnya hubungan baik ke dosen, antara lain :











1. Waktu menghubungi

Hal yang harus kita perhatikan pertama-tama adalah kapan kita menghubungi Beliau juga sangat menentukan, jangan menghubungi di jam-jam sibuk, karena nanti pasti dihiraukan dahulu, dan kebanyakan akhirnya terlupakan. Jangan menghubungi beliau terlalu pagi, ataupun terlalu malam. Juga jangan gunakan waktu transisi dari siang ke malam, atau malam ke pagi. Gunakan waktu-waktu di mana sekiranya orang longgar untuk membaca dan membalas SMS atau mengangkat telfon.







2. Menggunakan bahasa yang baik dan mudah dipahami

Selanjutnya yang harus kita perhatikan setelah waktu menghubungi adalah bahasa yang kita gunakan untuk menghubungi dosen haruslah baik atau sesuai dengan kbbi dan juga bahasa yang dipakai harus mudah dipahami agar tidak terjadi ambigu.

3. Mulai lah dengan salam dan perkenalan

Setelah memperhatikan 2 hal tadi yaitu waktu dan bahasa yang digunakan, untuk membuat pesan pertama kali yang harus kita lalukan adalah memulainya dengan salam dan juga memperkenalkan diri atau identitas kita, agar orang yang kita hubungi tau siapa kita. Contohnya : “Selamat siang pak, saya Owen dari teknik kimia 2018 ....”.

4. Menuliskan tujuan menghubungi secara singkat dan jelas

Hal ini merupakan hal yang penting pada bagian pesan karena tujuan atau maksud kita menghubungi dosen harus lah jelas dan mudah di mengerti agar tujuan kita menghubungi dapat tersampaikan dengan baik dan tidak bertele-tele.









5. Mengucapkan maaf dan terima kasih

Setelah kita menyanpaikan tujuan kita harus mengakhirinya pesan dengan sopan, dengan cara meminta maaf jika menggangu waktunya dan berterima kasih sudah berkenan meluangkan waktunya.

Itulah tata cara dan juga etika menghubungi dosen yang baik dan benar agar terjalninnya hubungan yang baik antar dosen dan mahasiswa, semoga dari artikel kali ini dapat bermanfaat dan bisa di implementasikan oleh kalian para pembaca dalam kehidupan sehari-hari.



Sumber :
https://imam.web.id/etika-mahasiswa-menghubungi-dosen-2018/

https://dosennndeso.blogspot.com/2013/02/etika-menghubungi-dosen-via-sms-yang.html

Pertukaran Pemuda Asia, Singapura-Malaysia

20.06.00 Add Comment

Hallo Teknik Kimia 🤗
Setelah sukses mengadakan Pertukaran Pemuda Asia Chapter 1 (Singapura) dan memberangkatkan 59 peserta dan 9 panitia dengan kategori peserta Fully Funded 5 orang, Partial Funded 47 orang dan Self Funded 7 orang. Kini diadakan kembali membuka program Pertukaran Pemuda Asia Chapter 2 (Singapura Malaysia) bagi pemuda/i di Indonesia, dibiayai 100% ➡️2-7 Desember 2019⬅️
.
📩Pendaftaran📩
www.pertukaranpemudaasia.com
Deadline C2 : 16 November 2019
.
📑Agenda Kegiatan📑
1. Learning as Listener - Suntec Convention Centre about “Key Steps Toward Development of Humanoid Robots”
2. International Seminar - National University of Singapore (Universitas Terbaik 1 di Asia)
3. Excursion - Bugis Street, Little India & China Town
4. Fullday Field trip - Universal Studio Singapore
5. Observation - National Museum of Malaysia
6. Excursion - Petronas (Twin Towers)
.
Organized by:
EHI Foundation
Event Hunter Indonesia
Event Hunter Asia
.
Official Partner:
Perhimpunan Pelajar Indonesia.
.
📣More Infomation📣
IG : @eventhunterindonesia
Line : "@eventhunter"
Twitter : EventHunterINA
Web : www.pertukaranpemudaasia.com
CP : 0853-6613-7554
.
#HimatemiaBISA
#HimatemiaGO

Fakta Di balik Hari Pahlawan

19.36.00 Add Comment


Hari Pahlawan merupakan hari dimana bangsa Indonesia mengenang jasa para pahlawan yang telah rela mengorbankan jiwa, tenaga, harta, hingga tumpah darahnya untuk melawan para penjajah di Bumi Pertiwi ini. Mereka bertempur di medan perang demi mempertahankan kemerdekaan Indonesia. Hari pahlawan biasanya diperingati setiap tanggal 10 November.

Istilah umum mengatakan bahwa “Bangsa yang besar adalah bangsa yang meghargai dan menghormati jasa pahlawannya.” Seperti kata Bung Karno yang juga mengatakan “Negara yang besar adalah yang tidak melupakan jas merah,” yang artinya negara yang besar tidak akan melupakan sejarah bangsanya.

Berbicara tentang hari pahlawan , berikut merupakan beberapa fakta dibalik hari palawan itu sendiri.

1. Pemicu Perang
Sekelompok orang Belanda di bawah pimpinan Mr. W.V.Ch Ploegman pada tanggal 19 September 1945, tepatnya pukul 21.00, mengibarkan bendera Belanda (Merah-Putih-Biru) tanpa adanya persetujuan dari Pemerintah Republik Indonesia Daerah Surabaya, bendera dikibarkan di tiang tingkat teratas Hotel Yamato, segi sebelah utara. Ketika para pemuda Surabaya melihatnya, mereka merasa beram sebab mereka beranggapan Belanda sudah menghina kedaulatan Indonesia, hendak mengembalikan kekuasan kembali di Indonesia dan melecehkan aktivitas pengibaran bendera Merah Putih yg sedang terjadi di Surabaya.

2. Perobekan Bendera Belanda 
Sekian Banyak pemuda Surabaya naik ke atas hotel untuk menurunkan bendera Belanda. Hariyono yg semula dengan Sudirman kembali ke dalam hotel dan terlibat dalam pemanjatan tiang bendera serta dengan Kusno Wibowo berhasil menurunkan bendera Belanda, merobek bidang birunya, kemudian mengereknya ke puncak tiang kembali. Histori ini disambut oleh massa di bawah hotel bersama pekik 'Merdeka' berulang kali.

3. Pertempuran pertama setelah Indonesia Merdeka
Pertempuran 10 November 1945 merupakan pertempuran pertama setelah Indonesia Merdeka dan menjadi salah satu perang terdahsyat yang terjadi dalam sejarah Bangsa Indonesia, sekitar 160 ribu Pejuang gugur dalam peperangan tersebut.

4. Perang 10 November memicu perang di beberapa tempat lain di Indonesia
Setelah mendengar berita tentang 10 November 1945 seluruh pemuda di Indonesia mulai dari Medan (Pertempuran Medan Area), Semarang, Ambon, Sulawesi, Bali dan seluruh daerah sampai pelosok Indonesia mereka semua bangkit dan berjuang untuk mempertahankan Kemerdekaan Indonesia.
5. Pertempuran yg memicu Semangat Rakyat Indonesia 
Sesudah berakhirnya pertempuran 10 November 1945, semua pemuda di Indonesia mulai dari Sabang sampai merauke, mendengar kabar bahwa seluruhnya Pemuda serta Arek-arek Surabaya bersi kukuh serta berjuang demi kotanya, hasilnya berkobarlah seluruh  semangat pemuda di Tanah air Indonesia, dimulai dengan Medan yang sering disebut (Pertempuran Medan Tempat), di semarang, di ambon, di sulawesi, di bali dan di tempat lainnya mereka semua bangkit serta mempertahankan Kemerdekaan Indonesia.
Kita memang tidak ikut serta dalam perjuangan yang mengorbankan ribuan nyawa dalam pertempuran pada waktu itu. Namun kita sebagai generasi muda yang akan menjadi penerus bangsa sudah sepatutnya memberi makna baru kepahlawanan dan mengisi kemerdekaan sesuai perkembangan zaman.

Mari menjadi pahlawan di setiap waktunya, untuk bangsa ini, bangsa Indonesia. Merdeka !

#HimatemiaGo
#HimatemiaBISA